Beberapa Tips Menjaga dan Meningkatkan Kreativitas

Kreativitas adalah kemampuan berkreasi yang merupakan suatu fitrah bagi manusia. Dengan kreativitas, manusia dapat merasakan kehidupan yang lebih baik. Namun demikian, adakalanya manusia mengalami stagnasi sehingga membuat kreativitas menjadi mandek yang disebabkan oleh banyak hal. Lalu bagaimana agar kreativitas kita tidak mengalami stagnasi dan senantiasa dapat terasah?


Berikut ini ada beberapa kiat yang dapat dilakukan agar kita senantiasa dapat menjaga dan menstimulir kreativitas kita:

1. Terlibat lebih dalam pada suatu domain atau problem. Dengan terlibat lebih dalam, maka kita akan dilatih menjadi ahli. Hal ini tentu membutuhkan waktu, usaha dan komitmen. “Kota Roma tidak dibangun dalam semalam!”. Demikian salah satu pepatah yang pernah kita dengar.

2. Jadilah orang yang kaya dengan ide. Biarkan ide mengalir tanpa evaluasi dan kritik, termasuk ide-ide yang tidak biasa, tidak masuk akal dan menggelikan. Barangkali Anda pernah membaca kisah ide awal sebelum seorang pengusaha memproduksi teh botol? Awalnya, banyak orang menganggap gila ide tersebut. Tapi sukseskah sang pengusaha itu sekarang?

3. Gunakan alat untuk menggambarkan ide-ide dan pemikiran kita. Catat ide-ide yang terlintas di benak kita, tuliskan semuanya langsung ketika ide itu muncul, jangan sampai kita melupakannya.

4. Lemparkan ide-ide pada orang lain. Bangun kemampuan mengkomunikasikan ide kita secara efektif. Kita harus bisa meyakinkan orang lain bahwa ide kita patut ditindaklanjuti.

5. Bebaskan diri Anda. Jangan takut untuk berbeda. Hindari tekanan kelompok. Jadilah pemikir yang bebas. Evaluasi informasi dengan kritis. Pertanyakan asumsi-asumsi. Jangan terjebak pada tradisi dan kebiasaan. Jika perlu, ambil resiko. Mengutip Frank Covey, bahwa keberanian itu mengundang kuasa.

6. Bersikap seperti gelas kosong. Dengan bersikap seperti ini, seseorang akan dapat menerima berbagai ide baru dari luar. Coba perpektif yang bervariasi, peran yang berbeda atau sudut pandang yang berbeda. Individu yang kreatif seringkali bisa memberikan kontribusi pada beberapa bidang. Dengan bersikap seperti ini, kita akan terbantu mengembangkan cakrawala kita.

7. Praktekkan dan pecahkan masalah. Desain sesuatu. Bangun pengalaman yang kuat. Lakukan secara teratur. Jadikan berpikir kreatif sebagai suatu kebiasaan dan bagian dari keseharian. Kebiasaan itu menuai karakter. Sisihkan waktu setiap hari untuk menjadi kreatif. Maka, tuailah pribadi yang berkarakter kreatif.

8. Tindak lanjuti ide-ide hingga tuntas. Tidak seorang pun akan tahu seberapa kreatif kita kalau kita tidak merealisasikannya dan membawanya ke masyarakat.

9. Ambil waktu sejenak. Kejenuhan yang melanda dapat mematikan ide-ide kreatif kita. Adakalanya kejenuhan itu terjadi karena faktor kelelahan dan stres. Ambil kesempatan untuk bersantai, jalan-jalan atau berenang. Manjakan diri kita dengan sesuatu yang lain. Pemahaman yang dalam kadang-kadang datang tanpa diduga pada saat kita sedang santai, jauh dari lingkungan pekerjaan.

Bagaimana dengan Anda? Seberapa kreatifkah diri Anda? Selama ini pendidikan kita lebih memfokuskan diri pada keterampilan analitis, sehingga menenggelamkan bakat kreativitas kita. Sudah saatnya kita membiasakan diri mengasah kreativitas kita. Semoga bermanfaat dan selamat berkarya. (nfr)

Sumber: Betti Alisjahbana’s journal, kapanlagi.com